SIMALUNGUN – Maraknya aksi pembobolan rumah warga membuat masyarakat Nagori Silo Marawan Kecamatan Dolok Silou Kabupaten Simalungun resah. Parahnya, aksi ini dilancarkan pada siang hari.
Keresahan ini akibat aksi pembobolan itu terjadi berulang-ulang dan hingga saat ini pelaku belum juga berhasil dibekuk. Terakhir, pelaku pembobol rumah mencoba menggasak rumah milik Mentianus Sipayung saat korban sedang berada di rumah sakit pada Sabtu (28/9/2024).
Untungnya, aksi pelaku diketahui oleh saudara korban Ria boru Sipayung yang juga masih tetangga korban. “Kulihat orangnya tapi udah lari jadi cuma nampak punggungnya aja,” kata Ria boru Sipayung kepada Presisi.com, Minggu (29/9/2024).
Menindaklanjuti keresahan itu, warga bersama perangkat nagori pun melakukan rapat guna membahas kemanan di Nagori Silo Marawan. Warga meminta agar Nagori Silo Marawan aman dari kasus pencurian dan pembobolan rumah ini.
Informasi dihimpun, selama tahun 2024 ini sudah banyak warga kehilangan berupa uang yang semua terjadi pada siang bolong disaat masyarakat sedang beraktivitas bekerja di ladangnya masing-masing.
Pangulu Nagori Silo Marawan, Sahat Martuah Sipayung, dan masyarakat bertekad bahwa kejadian ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Dalam rembug desa yang diadakan di jambur Nagori Silo Marawan pada Minggu (29/9/2024) siang itu Sahat Martuah Sipayung menegaskan agar kejadian ini harus segera diatasi. “Kejadian ini tidak boleh berlarut-larut dan kita harus melaporkan ke polisi untuk sidik jari,” katanya.
Kejadian yang dialami Mentianus Sipayung ini pun akhirnya dilaporkan ke Polsek Dolok Silou dan warga meminta untuk dilakukan sidik jari di lokasi kejadian guna mengidentifikasi pelaku. Dan warga masih menunggu hasil sidik jari itu.
Dalam rembug desa itu, selain Pangulu tampak juga seluruh perangkat nagori, maujana, tokoh masyarakat, penetua huta.
Sebagai informasi, sebelum kejadian pembongkaran rumah Mentianus Sipayung ini, sesuai keterangan warga bahwa koperasi milik serikat tolong menolong (STM) milik Nagori juga sudah berulangkali dibongkar.
Informasi dihimpun, selain koperasi milik STM, rumah milik Rusdin Purba, Rasti Sitepu, Almen Turnip, Tangsiaman Sipayung dan Sahdin Purba juga tak luput dari aksi pelaku pembongkaran.
Untuk itu, warga meminta kepada pihak kepolisian untuk serius menindaklanjuti maraknya aksi pembobolan rumah ini guna menciptakan kondisi yang aman bagi warga.
Hingga berita ini dirilis, belum ada keterangan resmi dari pihak Polsek Dolok Silou. (Sipayung)